Salon Kepribadian Jangan Jadi Muslimah Nyebelin
Bukannya muslimah apalagi jika sudah berkerudung, identik dengan pribadi anggun yang menebar sejuk pada sekitar?
Hmm, meski seharusnya hanya menjadi sumber kebaikan, lihat kiri kanan deh, atau tatap bayangan di cermin. Jangan-jangan muslimah nyebelin yang butuh direhab itu kita sendiri :)
Mulai dari menjadi sumber aroma tidak sedap karena bau badan, selalu ngeluh sampai teman yang dengar lama-lama pingin menjintaki; atau kebiasaan asal komen,"Kok kamu gendutan sih? Iteman sih? Jerawatan sih?"
Bahkan saat menjalankan ibadah pun, ternyata muslimah bisa kena label nyebelin. Contohnya muslimah yang berdoa panjang atau sibuk make up di karpet mushola, sementara antrean penuh. Asal menaruh kaus kaki ketika sholat hingga jamaah di belakangnya kebauan, dan lain-lain.
Dengan segudang alasan itu, Salon Kepribadian hadir, untuk membantu mengoreksi kebiasaan sepele, namun ternyata membuat tidak nyaman sekitar. Semoga menjadi kado cinta bagi muslimah mana saja: keluarga, sahabat, juga (calon) istri :)
Inspiring banget. Gayanya yang santai kayak ngajak ngobrol, jadi mudah dipahami dan diterapkan di kehidupan sehari-hari. Apa yang dibahas di sini adalah yang kita jalani sehari-hari, yang mungkin menjadi sepele bagi kita. Buku ini membahas, tanpa kesan menggurui, hal-hal yang sepele tadi agar tak menjadi hal sepele yang lebih besar lagi. Duh, hehehe. Overall, recommended banget buat para ladies ;)My review relevant with: https://lintangburhan.wordpress.com/2...
TARIK NAPAS dalam-dalam, DUDUK sejenak, dan mulailah MEMERIKSA diri secara cermat. Jika perlu, dengan KACA PEMBESAR :) (hlm. xii)Dari sekian buku bunda Asma Nadia yang lain, entah mengapa buku inilah yang paling menancap dalam di hati saya. Selain judulnya yang memang mengguggah, isinya juga benar-benar menjadi teguran untuk diri sendiri. Kira-kira saya seperti itu tidak ya? Menjadi muslimah yang menyebalkan dengan kepribadian atau tingkah yang mungkin tidak saya sadari? Untung saja buku ini
Bahasanya ringan dan mudah dipahami. Meski begitu jangan remehkan efek yg ditimbulka buku ini lho. Cukup menampar-nampar dan menohok-nohok sampe saya bnr2 kepengen revolusi diri :p. Tapi tenang aja, Mbak Asma Nadia enggak sampe marah-marahin pembaca sampe ngancem segala kok hehe. Kekurangannya paling dari kepenulisan jd agak kurang rapi dgn adanya kata2 dikasih tanda bintang *macam ini mode:On*. Tapi selebihnya saya nyaman dan oke aja dgn penggunaan gaya bahasa yg tidak formal. Jadi terasa
Mungkin ini cuma cocok buat anak2 abg kali ya. Saya di usia kepala 3 ngga ngerasa content buku ini bermanfaat buat saya.
overall bagusgoodjob buat mbak asma, menariknya karena terdapat beberapa kutipan dari milis pembaca mbak asmasaya sempat terkena sindiran dibagian penampilan :)
Buku ini bagus banget buat ngebangun n ngetata kepribadian kita, mulai dari hal kecil yang sepele malah. . .recommended dah. .
Asma Nadia
Paperback | Pages: 305 pages Rating: 3.93 | 200 Users | 19 Reviews
Details Books In Favor Of Salon Kepribadian Jangan Jadi Muslimah Nyebelin
Description To Books Salon Kepribadian Jangan Jadi Muslimah Nyebelin
Salon kepribadian buat muslimah, memangnya perlu?Bukannya muslimah apalagi jika sudah berkerudung, identik dengan pribadi anggun yang menebar sejuk pada sekitar?
Hmm, meski seharusnya hanya menjadi sumber kebaikan, lihat kiri kanan deh, atau tatap bayangan di cermin. Jangan-jangan muslimah nyebelin yang butuh direhab itu kita sendiri :)
Mulai dari menjadi sumber aroma tidak sedap karena bau badan, selalu ngeluh sampai teman yang dengar lama-lama pingin menjintaki; atau kebiasaan asal komen,"Kok kamu gendutan sih? Iteman sih? Jerawatan sih?"
Bahkan saat menjalankan ibadah pun, ternyata muslimah bisa kena label nyebelin. Contohnya muslimah yang berdoa panjang atau sibuk make up di karpet mushola, sementara antrean penuh. Asal menaruh kaus kaki ketika sholat hingga jamaah di belakangnya kebauan, dan lain-lain.
Dengan segudang alasan itu, Salon Kepribadian hadir, untuk membantu mengoreksi kebiasaan sepele, namun ternyata membuat tidak nyaman sekitar. Semoga menjadi kado cinta bagi muslimah mana saja: keluarga, sahabat, juga (calon) istri :)
Describe Appertaining To Books Salon Kepribadian Jangan Jadi Muslimah Nyebelin
Title | : | Salon Kepribadian Jangan Jadi Muslimah Nyebelin |
Author | : | Asma Nadia |
Book Format | : | Paperback |
Book Edition | : | Special Edition |
Pages | : | Pages: 305 pages |
Published | : | August 2013 by Asma Nadia Publishing House |
Categories | : | Religion. Islam |
Rating Appertaining To Books Salon Kepribadian Jangan Jadi Muslimah Nyebelin
Ratings: 3.93 From 200 Users | 19 ReviewsWrite Up Appertaining To Books Salon Kepribadian Jangan Jadi Muslimah Nyebelin
Lupa password jadi kudu review2 ulang. Oke bukunya bagus saya sukaInspiring banget. Gayanya yang santai kayak ngajak ngobrol, jadi mudah dipahami dan diterapkan di kehidupan sehari-hari. Apa yang dibahas di sini adalah yang kita jalani sehari-hari, yang mungkin menjadi sepele bagi kita. Buku ini membahas, tanpa kesan menggurui, hal-hal yang sepele tadi agar tak menjadi hal sepele yang lebih besar lagi. Duh, hehehe. Overall, recommended banget buat para ladies ;)My review relevant with: https://lintangburhan.wordpress.com/2...
TARIK NAPAS dalam-dalam, DUDUK sejenak, dan mulailah MEMERIKSA diri secara cermat. Jika perlu, dengan KACA PEMBESAR :) (hlm. xii)Dari sekian buku bunda Asma Nadia yang lain, entah mengapa buku inilah yang paling menancap dalam di hati saya. Selain judulnya yang memang mengguggah, isinya juga benar-benar menjadi teguran untuk diri sendiri. Kira-kira saya seperti itu tidak ya? Menjadi muslimah yang menyebalkan dengan kepribadian atau tingkah yang mungkin tidak saya sadari? Untung saja buku ini
Bahasanya ringan dan mudah dipahami. Meski begitu jangan remehkan efek yg ditimbulka buku ini lho. Cukup menampar-nampar dan menohok-nohok sampe saya bnr2 kepengen revolusi diri :p. Tapi tenang aja, Mbak Asma Nadia enggak sampe marah-marahin pembaca sampe ngancem segala kok hehe. Kekurangannya paling dari kepenulisan jd agak kurang rapi dgn adanya kata2 dikasih tanda bintang *macam ini mode:On*. Tapi selebihnya saya nyaman dan oke aja dgn penggunaan gaya bahasa yg tidak formal. Jadi terasa
Mungkin ini cuma cocok buat anak2 abg kali ya. Saya di usia kepala 3 ngga ngerasa content buku ini bermanfaat buat saya.
overall bagusgoodjob buat mbak asma, menariknya karena terdapat beberapa kutipan dari milis pembaca mbak asmasaya sempat terkena sindiran dibagian penampilan :)
Buku ini bagus banget buat ngebangun n ngetata kepribadian kita, mulai dari hal kecil yang sepele malah. . .recommended dah. .
0 Comments:
Note: Only a member of this blog may post a comment.